Jumat, 16 Juli 2010

Manfaat memberi takjil bagi orang yang berpuasa

Manfaat orang yang memberi buka puasa adalah sebagai berikut :

Pertama: Dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang yang berpuasa tersebut. Sebagaimana sabda Rasulullah saw:

من فطر صائما كان له مثل أجره غير أنه لا ينقص من أجر الصائم شيء

"Barang siapa yang memberi buka orang yang berpuasa, niscaya dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sama sekali." (Hadits Shahih Riwayat Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Kedua: Malaikat akan mendoakannya sampai orang yang berpuasa tersebut menyelesaikan hajatnya. Sebagaimana sabda Rasulullah saw:

إن الصائم إذا أكل عنده صلت عليه الملئكة حتى يفرغوا ، ربما يقول : حتى يقضوا أكلهم .

"Sesungguhnya orang yang berpuasa jika ia berbuka pada seseorang, maka malaikat akan mendo'akan orang tersebut hingga orang yang berpuasa tersebut selesai hajatnya, atau: Sampai menyelesaikan makanannya." (HR Darimi dan Abu Ya'la dengan isnad Jayid).

Keutamaan Bulan Ramadhan

1. Bulan Ramadhan adalah bulan untuk beramal saleh karena di dalamnya pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan para setan diikat .

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh barakah karena Allah memberikan kesempatan selebar-lebarnya kepada umat Islam untuk melakukan segala bentuk kebaikan. Suasana pada bulan Ramadhan dibuat sedemikian rupa sehingga setiap muslim bisa mengerjakan kebaikan dengan mudah. Dalam sebuah hadits disebutkan:

إذَا دَخَلَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ جَهَنَّمَ وَصفدتِ الشَّيَاطِينُ

" Jika datang bulan Ramadhan maka dibukalah pintu-pintu surga, dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan diikatlah para setan." (HR Bukhari dan Muslim).

2. Bulan Ramadhan adalah bulan sedekah.

Bulan Ramadhan adalah waktu yang sangat tepat untuk bersedekah, karena pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Rasulullah saw sendiri telah memberikan contoh yang baik, karena beliau paling banyak sedekahnya pada bulan Ramadhan. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas dijelaskan:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم أَجْوَدَ النَّاسِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ، فََرَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ

"Sesungguhnya Rasulullah saw adalah orang yang paling dermawan, dan kedermawaan beliau akan bertambah pada bulan Ramadhan ketika bertemu dengan Jibril. Beliau bertemu dengan Jibril setiap malam Ramadhan untuk mempelajari Al-Qur'an, dan Rasulullah saw lebih dermawan dari angin yang bertiup kencang." (HR Bukhari).

3. Bulan Ramadhan adalah bulan Al-Qur'an.

Al-Qur'an diturunkan pertama kali pada bulan Ramadhan maka sangat tepat sekali kalau bulan ini kita manfaatkan untuk banyak membaca Al-Qur'an. Allah berfirman:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيَ أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ

"Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil)." (Al-Baqarah, ayat 185).

Dalam hal ini, Rasulullah saw sendiri telah memberikan contoh kepada umatnya. Beliau mempelajari Al-Qur'an tiap malam bersama Jibril as, sebagaimana yang tersebut dalam hadits Ibnu Abbas di atas:

وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ

"Rasulullah saw bertemu dengan Jibril setiap malam Ramadhan untuk mempelajari Al Qur'an " (HR Bukhari).

4. Bulan Ramadhan adalah bulan Kemenangan.

Pada bulan Ramadhan, umat Islam banyak meraih kemenangan atas orang-orang kafir dalam berbagai medan pertempuran.

Pada tahun 2 H kaum muslimin mampu mengalahkan pasukan kafir Quraisy dalam perang Badar.

Pada tahun 8 H, kaum muslimin mampu menaklukkan kota Makkah.

Pada tahun 479 H pasukan Islam mampu mengalahkan pasukan salib dalam perang " Az Zalaqah " di Andalus, dan pada 658 H pasukan Islam mampu mengalahkan pasukan Tartar dalam perang Ainul Jalut di Palestina.

Hal itu dikarenakan umat Islam pada bulan Ramadhan sangat dekat dengan Allah SWT. Mereka masih dalam suasana ibadah, mengekang jiwa untuk tidak mengerjakan hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT. Tidak diragukan lagi bahwa umat yang dekat dengan Allah dan menjauhi maksiat akan selalu meraih kemenangan karena Allah SWT akan membantu mereka.

5. Bulan Ramadhan adalah bulan taubat dan ampunan.

Banyak umat Islam yang mendapatkan ampunan pada bulan Ramadhan karena bersungguh-sungguh dalam beribadah, sebagaimana sabda Rasulullah:

مَن صام رمضان إيمانا واحتسابا غُفِر له ما تقدم من ذنبه

"Siapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah berlalu." (HR Bukhari Muslim).

الصلوات الخمس ، والجمعة إلى الجمعة ، ورمضان إلى رمضان ، مكفرات لما بينهن إذا اجتنبت الكبائر

"Shalat lima waktu, hari Jumat sampai hari Jumat berikutnya, bulan Ramadhan sampai bulan Ramadhan berikutnya merupakan penghapus dosa antara waktu-waktu tersebut, selama tidak mengerjakan dosa-dosa besar.” (HR Muslim).

6. Pada bulan Ramadhan banyak orang yang diselamatkan dari api neraka. Itu terjadi setiap malam, sebagaimana sabda Rasulullah saw:

إن لله تبارك وتعالى عتقاء من النار وذلك كل يوم ليلة

"Sesungguhnya Allah swt menyelamatkan oang-orang dari api neraka,dan itu terjadi pada tiap malam pada bulan Ramadhan." (HR. Tirmidzi).

7. Bulan Kesabaran

Bulan Ramadhan disebut bulan kesabaran karena orang-orang yang berpuasa harus banyak menahan diri dari hal-hal yang dilarang seperti makan, minum, dan lainnya. Oleh karena itu, sebagian ulama mengartikan "sabar" dalam beberapa ayat Al-Qur'an dengan puasa, mengingat pahala puasa setara dengan pahala sabar. Allah berfirman:

"Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (Az-Zumar: 10).

Dalam suatu hadits Qudsi disebutkan:

والصيام لى وأنا أجزي به

"Dan puasa adalah untuk–Ku dan Aku sendirilah yang akan membalasnya." (HR Bukhari).

Dalam hadits tersebut Allah tidak menyebutkan kadar pahala orang yang berpuasa. Ini sesuai dengan apa yang disebut dalam surat Az-Zumar ayat yang telah disebutkan.

8. Bulan dikabulkannya doa

Bulan Ramadhan adalah bulan orang berpuasa, sedangkan orang yang berpuasa doanya mustajab. Allah SWT sendiri telah menganjurkan orang–orang yang sedang bepuasa untuk banyak berdo'a kepada-Nya karena Dia sangat dekat dengan para hamba-Nya yang sedang berpuasa. Sebagaimana firman Allah:

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku.” (Al Baqarah: 186).

Selain itu, Rasulullah saw telah menjelaskan bahwa doa orang yang sedang berpuasa itu tidak tertolak, sebagaimana yang termaktub dalam salah satu haditsnya:

ثلاثة لا ترد دعوتهم : الصائم حتى يفطر ، والإمام العادل ، ودعوة المظلوم

"Tiga golongan yang tidak tertolak do'anya: Orang yang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil, dan do'a orang terzalimi." (Hadits Shahih riwayat Ahmad).

9. Dalam bulan Ramadhan ada Lailatul Qadar, yang ibadah di dalamnya lebih baik dari pada ibadah seribu bulan, sebagaimana sabda Rasulullah saw:

إن هذا الشهر قد حضركم ، وفيه ليلة خير من ألف شهر، من حرمها فقد حرم الخير كله

"Sesungguhnya bulan ini (yaitu bulan Ramadhan) telah datang kepada kamu, di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barang siapa yang tidak mendapatkannya, berarti dia tidak mendapatkan seluruh kebaikan." (HR Ibnu Majah).

Menghadapi haid pertama bagi ananda putri

Pada fase transisi pertumbuhan dan perkembangan bagi anak wanita selalu mengalami haid pertama yang membingungkan bagi dirinya. Menjelang haid pertama bagi anak, seharusnya orang tua terutama ibu dan bapak harus juga mampu menjelaskan bahwa proses haid adalah proses yang wajar bagi anak wanita yang beranjak dewasa dan semua wanita pasti mengalami nya sebulan sekali kedatangannya. Malahan ketika menstruasi terlambat karena mungkin ada masalah dengan organ kewanitaannya.

Disamping siklus haid, Ibu harus menjelaskan perubahan fisik yang akan dialaminya. Misalkan, payudara membesar, terbentuknya panggul, perubahan yang terjadi pada alat kelaminnya, serta mungkin setiap haid akan mengalami dilep (nyeri haid). Anda sebagi orang tua jangan lupa mendampingi haid pertama bagi anak dan mengajarkan bagaimana cara menggunakan pembalut wanita, bagaimana cara membersihkan, apa saja yang tidak seharusnya dilakukan oleh wanita yang sedang haid (wanita muslim dilarang shalat ketika haid). Ibu harus terus mendampingi saat anak mengaalmi masa haid pertamanya dan mungkin hingga beberapa bulan kedepan hingga anak memahami apa haid itu? Memang hal ini perlu perhatian ekstra karena tergantung pada kesiapan mental danak ketika mengalami tansisi ini.

Berikut ini merupakan tip bagi anda untuk mempersiapkan haid pertama bagi anak agar menyenangkan:

  1. Sedini mungkin, Ibu membekali putrinya dengan pengetahuan seksual dan anatomi tubuh seorang wanita yang beranjak remaja.
  2. Menjelang pubertas, ibu memberikan penjelasan tentang haid dengan bahasa sederhana sesuai dengan usia anak
  3. Berikan informasi bahwa semua wanita secara alami pasti menagalami menstruasi

Kamis, 15 Juli 2010

My motto

مَنْ جَدَّ وَجَدَ

"Siapapun yang bersungguh-sungguh, dia pasti akan dapat meraih apa yang dia inginkan dan cita-citakan", makna inilah yang ku pahami dari kalimat sederhana ini yang hanya terdiri dari 3 kata, tapi subhanallah reaksi yg dimiliki dapat mengubah hidup seseorang..kalimat inilah yang mampu menumbuhkan semangatku..
"u can if u think u can",dan dengan kalimat ini, keyakinanku bertambah bahwa "nothing is impossible"


Rabu, 23 Juni 2010

My idol's profile..

Alhamdulillah..rasa syukur yg kurasa ketika memandang fhoto ini, al-mukarrom ust.DR. HIDAYATULLAH ZARKASYI, MA..beliau adalah seorang guru yang mendidik murid-murid dan orang di sekitarnya tentang keikhlasan, kesederhanaan, berdikari, kebebasan, dan ukhuwah islamiyah, yg kami sebut "Panca Jiwa" dengan lembut tp tegas..
Aku adalah salah satu anak yg beruntung karena sempat mendapat didikan beliau langsung, sehingga aku dapat menghadapi hidup ini dengan lebih baik dan berguna bagi murid" dan orang di sekitarku. Namun, dengan segala kebodohanku, ketika aku berada sangat dekat dengan beliau, aku tidak mendengarkan smua nasehatnya dan menyerap ilmu yg beliau berikan saat itu.. :(
too many words to say about him, but i'm confused..
Ustadz, syukron..

Kamis, 17 Juni 2010

الْمُبْتَدَأُ وَالْخَبَرُ

الْمُبْتَدَأُ هُوَ اِسْمٌ مَرْفُوْعٌ فِي أَوَّلِ الْجُمْلَةِ
وَأَمَّا الْخَبَرُ فَهُوَ اِسْمٌ مَرْفُوْعٌ يُكَوَّنُ مَعَ الْمُبْتَدَأُ جُمْلَةً مُفِيْدَةً
المثال
التُّفَاحَةُ حُلْوَةٌ
الصُّوْرَةُ جَمِيْلَةٌ
النَّظَافَةُ وَاجِبَةٌ
الْجَرْيُ مُفِيْدٌ
الْقِطَارُ سَرِيْعٌ
الْأَرْضُ مُسْتَدِيْرَةٌ

Rabu, 16 Juni 2010

My Dream House..

Home Room Session

السلام عليكم ورحمة الله وبركاتة

صَبَاحَ الْخَيْرِ
كَيْفَ حالكم؟
أَيُّوَاه, هَيَّا نَبْدَأُ الْيَوْمَ بِالْبَسْمَلَةِ

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Hadits Tentang Menuntut Ilmu

Niscaya Allah akan meninggikan beberapa derajat orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat (Qur’an Al mujadalah 11)

Menuntut ilmu wajib atas tiap muslim (baik muslimin maupun muslimah). (HR. Ibnu Majah)

Seseorang yang keluar dari rumahnya untuk menuntut ilmu niscaya Allah akan mudahkan baginya jalan menuju Syurga (Shahih Al jami)

Barang siapa berjalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke syorga. (HR. Muslim).

“Barangsiapa melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan (agama), Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”(Bukhari)

Siapa yang keluar untuk menuntut ilmu maka dia berada di jalan Alloh sampai dia kembali (Shahih Tirmidzi)

Tuntutlah ilmu dan belajarlah (untuk ilmu) ketenangan dan kehormatan diri, dan bersikaplah rendah hati kepada orang yang mengajar kamu. (HR. Ath-Thabrani)

Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Qur’an dan yang mengajarkannya (HR bukhari )

Kelebihan seorang alim (ilmuwan) terhadap seorang ‘abid (ahli ibadah) ibarat bulan purnama terhadap seluruh bintang. (HR. Abu Dawud )

Siapa yang Alloh kehendaki menjadi baik maka Alloh akan memberikannya pemahaman terhadap Agama (Sahih Ibnu Majah)

Duduk bersama para ulama adalah ibadah. (HR. Ad-Dailami)

Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Tidak ada hasad (iri) yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang, yaitu terhadap orang yang Allah berikan harta, ia menghabiskannya dalam kebaikan dan terhadap orang yang Allah berikan ilmu, ia memutuskan dengan ilmu itu dan mengajarkannya kepada orang lain. (Shahih Muslim No.1352)

Abdullah bin Mas’ud berkata, “Nabi saw bersabda, Tidak boleh iri hati kecuali pada dua hal, yaitu seorang laki-laki yang diberi harta oleh Allah lalu harta itu dikuasakan penggunaannya dalam kebenaran, dan seorang laki-laki diberi hikmah oleh Allah di mana ia memutuskan perkara dan mengajar dengannya.(Bukhari)

Termasuk mengagungkan Allah ialah menghormati (memuliakan) ilmu, para ulama, orang tua yang muslim dan para pengemban Al Qur’an dan ahlinya, serta penguasa yang adil. (HR. Abu Dawud dan Aththusi)

Siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah maka baginya satu kebaikan dan setiap kebaikan aka dilipat gandakan sepuluh, saya tidak mengatakan ,”Alif,lam,mim” satu huruf , tetapi alif satu huruf , lam satu huruf , dan mim satu huruf,(HR Bukhori)

Janganlah kalian menuntut ilmu untuk membanggakannya terhadap para ulama dan untuk diperdebatkan di kalangan orang-orang bodoh dan buruk perangainya. Jangan pula menuntut ilmu untuk penampilan dalam majelis (pertemuan atau rapat) dan untuk menarik perhatian orang-orang kepadamu. Barangsiapa seperti itu maka baginya neraka … neraka. (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Hadis riwayat Abu Musa ra.: Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Perumpamaan Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung dalam mengutusku untuk menyampaikan petunjuk dan ilmu adalah seperti hujan yang membasahi bumi. Sebagian tanah bumi tersebut ada yang subur sehingga dapat menyerap air serta menumbuhkan rerumputan dan sebagian lagi berupa tanah-tanah tandus yang tidak dapat menyerap air lalu Allah memberikan manfaatnya kepada manusia sehingga mereka dapat meminum darinya, memberi minum dan menggembalakan ternaknya di tempat itu. Yang lain menimpa tanah datar yang gundul yang tidak dapat menyerap air dan menumbuhkan rumput. Itulah perumpamaan orang yang mendalami ilmu agama Allah dan memanfaatkannya sesuai ajaran yang Allah utus kepadaku di mana dia tahu dan mau mengajarkannya. Dan juga perumpamaan orang yang keras kepala yang tidak mau menerima petunjuk Allah yang karenanya aku diutus. (Shahih Muslim No.4232)

Abu Musa mengatakan bahwa Nabi saw bersabda, “Perumpamaan apa yang diutuskan Allah kepadaku yakni petunjuk dan ilmu adalah seperti hujan lebat yang mengenai tanah. Dari tanah itu ada yang gembur yang dapat menerima air (dan dalam riwayat yang mu’allaq disebutkan bahwa di antaranya ada bagian yang dapat menerima air), lalu tumbuhlah rerumputan yang banyak. Daripadanya ada yang keras dapat menahan air dan dengannya Allah memberi kemanfaatan kepada manusia lalu mereka minum, menyiram, dan bertani. Air hujan itu mengenai kelompok lain yaitu tanah licin, tidak dapat menahan air dan tidak dapat menumbuhkan rumput. Demikian itu perumpamaan orang yang pandai tentang agama Allah dan apa yang diutuskan kepadaku bermanfaat baginya. Ia pandai dan mengajar. Juga perumpamaan orang yang tidak menghiraukan hal itu, dan ia tidak mau menerima petunjuk Allah yang saya diutus dengannya.” (Bukhari)

Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu lalu dirahasiakannya maka dia akan datang pada hari kiamat dengan kendali (di mulutnya) dari api neraka. (HR. Abu Dawud)

Orang yang paling pedih siksaannya pada hari kiamat ialah seorang alim yang Allah menjadikan ilmunya tidak bermanfaat. (HR. Al-Baihaqi)

Apabila kamu melihat seorang ulama bergaul erat dengan penguasa maka ketahuilah bahwa dia adalah pencuri. (HR. Ad-Dailami)

Sesungguhnya Allah tidak menahan ilmu dari manusia dengan cara merenggut tetapi dengan mewafatkan para ulama sehingga tidak lagi tersisa seorang alim. Dengan demikian orang-orang mengangkat pemimpin-pemimpin yang dungu lalu ditanya dan dia memberi fatwa tanpa ilmu pengetahuan. Mereka sesat dan menyesatkan. (Mutafaq’alaih)

Saling berlakulah jujur dalam ilmu dan jangan saling merahasiakannya. Sesungguhnya berkhianat dalam ilmu pengetahuan lebih berat hukumannya daripada berkhianat dalam harta. (HR. Abu Na’im)

Sedikit ilmu lebih baik dari banyak ibadah. Cukup bagi seorang pengetahuan fiqihnya jika dia mampu beribadah kepada Allah (dengan baik) dan cukup bodoh bila seorang merasa bangga (ujub) dengan pendapatnya sendiri. (HR. Ath-Thabrani)

“Tuntutlah ilmu walau ke negeri Cina”
* Telah berkata al-Baihaqy di kitabnya al-Madkhal (hal. 242) dan di kitabnya Syu’abul Iman (4/291 dan ini lafadznya), “Hadits ini matannya masyhur sedangkan isnadnya dla’if. Dan telah diriwayatkan dari beberapa jalan (sanad) yang semuanya dla’if.”

Wallahu a’lam.




Senin, 07 Juni 2010

Experience is the best teacher

Mengapa harus dengan pengalaman dulu baru aku mendapatkan pelajaran yang berharga??